Yogyakarta, 13 Mei 2014

Saturday, May 17, 2014

Sedikit berbagi tentang minggu ini. Kebetulan hari selasa lalu cari proyek untuk Kerja Praktek ke Jogja, jadi ya disempat-sempatin untuk jalan-jalan sebentar. Sebelum lanjut ke foto-foto yang saya dapat di Jogja, I got quote from a book... Ini buku memang keren, tapi kebetulan baru baca resensinya. (thanks Kebi atas rekomendasinya dan resensinya.. ahaha). Judul bukunya ‘Jingga : Perjalanan ke India dan Thailand Mencari Surga di Bumi’. Padahal baru baca resensinya, tapi kok bisa bilang keren? Menurut saya ada tiga alasan kenapa buku ini saya bilang keren. Pertama, karena yang nulis orang Indonesia dan gaya bahasanya filsafat banget. Kedua, karena berbicara mengenai pencarian akan Tuhan dan kebahagiaan. Terakhir, karena buku ini menceritakan kisah nyata seorang backpacker.

Kutipannya :

Hidup akan selalu membawamu kedalam situasi yang serupa jatuh cinta lalu patah hati, jatuh cinta lalu kehilangan, jatuh cinta lalu kehilangan lagi, begitu seterusnya sampai engkau berkata cukup dan terbangun.
Bahwa yang kau jatuh cintai sebetulnya bukanlah orang yang bersangkutan, tapi semacam keindahan yang ada di dalam orang tersebut...

Fotonya :

Lokasi proyek yang kami (saya, daus, adik, dan andre) tuju.

Proyek di Ring Road Utara

Gapura Masjid kampus UGM


Banguanan Interior Masjid kampus UGM

Palem di sekitaran Masjid

Banguanan Interior Masjid kampus UGM

Jalan ke Taman Sari

Bagian ukiran yang tinggi tersebut ternyata disangga!

Ada penjaja lukisan di dalam Taman Sari

Keadaan atap Taman Sari


Mencari masjid di bawah tanah


Cyber?

Lho... mantap 

Masuk ke lorong 

Lorong

Bangunan atap yang roboh 

Zoom

Foto teman-teman :

Narsis adik dan daus


tidur di masjid UGM

adik dan andre

adik, andre, dan daus

adik dan andre


 Thanks...







You Might Also Like

0 komentar

Salam kenal gan... Silahkan berkomentar



“Orang boleh pandai setinggi langit,
tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah.
Menulis adalah bekerja untuk keabadian.”
Pramoedya Ananta Toer